Pemberitaan Miring Terkait Pembangunan, Kurangi Tingkat Kepercayaan Investor ‎

Mar 16, 2025 | 74 views

IMG-20250316-WA0010

‎KOTA TANGERANG, – Salah satu faktor yang mungkin bisa menggangu kenyamanan serta mengurangi tingkat kepercayaan para investor dalam mengembangkan usahanya, bisa di‎timbulkan karena cukup tingginya intensitas pemberitaan negatif yang tayang di media massa

‎Demi menjaga nama baik atau citra pembangunan di daerah, para pemangku kebijakan meminta berharap, bahkan menekankan kepada awak media, wartawan atau jurnalis di daerah, agar tidak terlalu sering mengangkat berita negatif, terlebih isu – isu kurang baik yang berkaitan dengan kinerja para pemangku kebijakan

‎Namun, fakta yang terjadi di lapangan, masih ada bahkan mungkin cukup banyak awak media, wartawan atau jurnalis di daerah besar mengangkat berita terkait isu – isu negatif yang berkembang di tengah lingkungan bermasyarakat. Dan tentunya, hal itu akan menimbulkan keraguan atau mengurangi tingkat kepercayaan para investor yang akan atau sedang mengembangkan usahanya

‎Akan tetapi, bagaimana pun juga, para pemangku kebijakan di tingkat daerah harus bijak, cerdas, cermat serta objektif menyikapi kondisi tersebut. Para pemangku kebijakan di tingkat daerah jangan membenci atau tendensi terhadap yang notabene menjadi kontrol masyarakat dengan update menayangkan berita – berita terkait isu kurang baik yang berkembang di tengah lingkungan bermasyarakat. Bila para pemangku kebijakan bersikap seperti itu, maka diyakini intensitas pemberitaan kurang baik terkait pembangunan akan semakin update. Dampaknya akan semakin menimbulkan keraguan atau menurunkan tingkat kepercayaan para investor yang akan atau sedang mengembangkan usahanya

‎Beberapa faktor yang menimbulkan semakin update pemberitaan negatif di media Online dan media cetak, bisa disebabkan oleh hal – hal sebagai berikut :

‎1. Para pemangku kebijakan di tingkat daerah , kurang menghargai awak media , wartawan atau jurnalis yang sedang menjalankan tugas dan fungsinya, Khususnya kepada media Online

‎2. Para pemangku kebijakan kurang objektif dalam menjalin kemitraan dengan awak Media, Wartawan atau Jurnalis

‎3. Para pemangku kebijakan ditingkat daerah kurang bijak dan cerdas mengkondisikan awak media, wartawan atau jurnalis yang rajin menayangkan berita – berita terkait isu negatif yang berkembang di tengah – tengah lingkungan bermasyarakat

‎4. Para pemangku kebijakan di tingkat daerah , kurang cermat menilai dan menentukan mitra media berkualitas. yaitu mitra media yang memiliki akses luas, update serta pandai memainkan narasi dan opini

‎Dengan demikian, maka bisa disimpulkan, kenyamanan serta tingkat kepercayaan investor di tingkat daerah tergantung dari sikap para pemangku kebijakan itu sendiri

AWW

Posted in

SEBARKAN

REKOMENDASI BERITA LAINNYA

FY24Q1_CC_Individual_CCIAllApps

TOPIK POPULER

JOURNAL TERKINI

BERITA POPULER

EKONOMI

TEKNOLOGI

FY24Q1_CC_Individual_CCIAllApps